Monday 21 December 2015

Cara optimal membersihkan sensor kamera


Hal yang paling utama yang harus diingat oleh setiap fotografer adalah, sensor kamera termasuk bagian yang paling sensitif di dalam kameranya, jadi sangat disarankan untuk berhati-hati.
Berikut ini tips membersihkan sensor kamera kita sendiri
dengan cara yang lebih optimal.

Adapun peralatan yang kita butuhkan
pada saat membersihkan sensor kamera :

1. Tripod kamera,
karena pada proses pembersihan nanti kita membutuhkan kedua tangan kita untuk mengerjakannya, kamera cukup dipasang ke tripod saja

2. Korek kuping / Cotton buds ukuran kecil 

3. Cairan alkohol (70%), telah penulis masukan ke dalam botol bekas semprotan parfum, tujuannya agar jauh lebih mudah digunakan, cukup disemprotkan saja. 

4. Blower ukuran sedang (jika ada ukuran besar lebih bagus lagi) 

5. Lampu led serba guna (bisa diganti lampu senter) 

6. Lap microfiber untuk lensa 

7. Kuas (brusher) pembersih debu khusus untuk kamera 

Sebelum melakukan proses pembersihan sensor kamera, penulis ingin memastikan dahulu, seberapa kotor sensor kamera milik penulis
Caranya kita bisa motret objek yang cukup terang, gunakan setting kamera :

– Manual Mode,
– focal length disetting ke paling lebar sesuai lensa yang kita miliki (18mm)
– f/22, gunakan f/22 (bukaan kecil) dengan tujuan kita bisa memunculkan secara maksimal debu di sensor yang menggangu
– ISO 500, disesuaikan dengan kondisi cahaya normal yang kita butuhkan
– Speed, variasi 1/100 sec, 1/125 sec atau 1/200 sec, disesuaikan dengan kondisi pencahayaan.

Seperti berikut ini hasil foto penulis dengan setting demikian.
Terlihat bintik-bintik debu yang menggangu tampilan foto (ditandai lingkaran warna merah oleh penulis). 
Sudah saatnya dibersihkan sensor kamera milik penulis.

Pastikan kamera dalam keadaan mati (off), copot baterai dari body kamera, guna mencegah hal yang tidak kita inginkan. Segera kita charge baterai kamera kita, selama proses pengerjaan Tahap Pertama dan Kedua (dibawah), dicharge sampai full.

I. Pembersihan Tahap Pertama.

Kebanyakan fotografer kurang memperhatikan bagian dekat mounting lensa, langsung menggunakan blower untuk membersihkan sensor kamera, akibatnya sensor kamera bukannya bersih, malah bertambah kotor. Nah, untuk menghindari hal yang sama terjadi berikut langkah-langkah pembersihan area sebelum sensor kamera :

1. Pasang kamera ke tripod, atur ketinggiannya sampai sejajar dengan mata kita pada saat kita duduk. 

2. Bersihkan terlebih dahulu bagian depan body kamera dari debu, dengan menggunakan kuas khusus yang telah kita sediakan sebelumnya. 

3. lepaskan tutup body kamera (body cap). 

4. Terlihat bagian dalam kamera seperti gambar berikut ini 

5. Kita fokus ke area mounting body kamera seperti yang penulis tandai digambar berikut ini (area yang tidak berwarna biru), 
bagian tersebut yang harus kita bersihkan dari debu terlebih dahulu.


6. Siapkan cotton bud, semprotkan dengan cairan alkohol sampai seluruh kepala cotton bud basah 

7. Sapukan ke area seperti yang penulis tandai digambar di atas (selain warna biru), segera ganti cotton bud dengan yang baru jika terlihat kotor / kapasnya mulai terurai sedikit. jangan lupa selalu dibasahi (semprot) dengan cairan alkohol. 

8. Jangan lupa untuk membersihkan area mounting lensa dan dibaliknya juga. 

9. Ulangi proses pembersihan sampai kita yakin tidak ada lagi debu yang nempel di area tersebut. Cairan alkohol biasanya akan segera mengering dalam waktu sekitar 20 detik.

10. Pengecekan akhir, bisa kita lakukan dengan menyentuh dengan ujung jari area yang telah kita bersihkan itu, jika masih terdapat debu tipis, ulangi sekali lagi proses pembersihan dengan menggunakan cotton bud yang dibasahi alkohol.

11. Setelah semua area bersih dari debu, kita diamkan sebentar sekitar 20 detik untuk membuat cairan alkohol mengering tanpa bekas.


II. Pembersihan Cermin / Mirror.

Pada tahap kedua ini kita membersihkan salah satu bagian penting kamera yaitu cermin / mirror-nya.

1. Semprotkan cairan alkohol ke cotton bud yang baru 

2. Sapukan kepala cotton bud yang telah basah itu ke bagian cermin / mirror yang terlihat oleh mata kita, sapukan dengan tidak menekan, cukup membasahi saja bagian cermin / mirror-nya 

3. Gunakan kain lap microfiber bersih yang telah kita siapkan sebelumnya, untuk membersihkan (secara perlahan), bekas cairan alkohol di atas cermin / mirror. 
Jangan khawatir cermin / mirror itu sifatnya sama persis dengan lensa kamera kita yang biasa kita bersihkan dengan kain microfiber khusus lensa

4. Bersihkan sampai kinclong kembali cermin / mirror-nya.

5. Pasang kembali body cap (tutup) kamera kita.


III. Pembersihan Tahap Ketiga

Pembersihan area sensor kamera :

1. Dengan kondisi body cap kamera terpasang, pastikan dahulu baterai kamera kita dalam kondisi full (udah di charge sebelumnya). 

2. Pasang baterainya ke kamera, keluarkan memory card (CF) dari tempatnya di body kamera

3. Naikan ketinggian tripod, sampai posisi kamera tepat berada di atas kepala kita (posisi duduk), lalu miringkan ke arah depan (45 derajat) posisi bodi kamera, melalui pengaturan sudut di head tripod. 


4. Nyalakan kamera (on), masuk ke menu, setting fitur “Auto power off” menjadi off, fungsinya untuk mencegah kamera mati / off secara otomatis, saat kita sedang membersihkan sensor kamera. 

5. Geser ke menu sebelahnya, pilih “Sensor cleaning” 

6. Pilih “Clean manually” 

7. Konfirmasi, pilih OK 

8. Anda akan mendengar bunyi “klak” dari dalam body kamera, itu artinya cermin / mirror terkunci ke atas (terangkat), pada bagian top LCD kamera kita bisa melihat statusnya tercantum seperti gambar ini. 

9. Buka tutup body kamera (body cap), anda bisa berpindah duduk tepat di depan kamera. 

10. Semprotkan pipa ujung blower dengan cairan alkohol 

11. Usapkan / bersihkan dengan tisu, tujuannya agar bagian ujung pipa blower bersih dan steril dari debu. 


12. Arahkan pipa blower ini ke dalam body kamera, tekan beberapa kali agar anginnya berhembus ke arah sensor kamera. 

13. Dengan bantuan lampu led (senter), kita bisa mengecek kondisi sensor kamera, jika dilihat masih ada bintik debu atau sejenisnya, dihembuskan lagi angin blowernya ke arah sensor, hati-hati jangan sampai ujung pipa blower menyentuh sensor atau focus screen tepat di sisi atasnya.

14. Jika telah dirasa cukup, pemakaian blowernya, segera tutup body kamera dengan tutupnya (body caps).

15. Matikan kameranya, agar cermin / mirror kembali ke posisi semula, sekali lagi anda akan mendengar bunyi klak. 

Posisi kamera yang dimiringkan ke depan (45 derajat atau lebih), membuat debu yang ditiup ikut jatuh keluar body kamera mengikuti hukum gravitasi. Jika kemiringan kameranya dirasa kurang, bisa anda tambah menjadi 90 derajat (tegak lurus menghadap ke bawah). Akan tetapi posisi kamera harus selalu tepat berada di atas kepala anda (anda dalam posisi duduk), agar tidak melelahkan mata dan leher anda saat pengerjaan pembersihan sensor. Naikan posisi kolom tengah tripod, untuk menyesuaikan ketinggian letak kamera di atas kepala anda. 


Berikut ini hasil pembersihan pertama yang penulis lakukan, dicek melalui editor Adobe Lightroom, setting kamera sama seperti foto pertama.
Hasilnya masih tersisa beberapa bintik debu yang muncul di foto, tidak sebanyak sebelumnya (ditandai lingkaran merah).


Sekali lagi penulis melakukan pembersihan sensor (Tahap Ketiga) menggunakan blower, seperti langkah-langkah di atas.
Hasil pengecekannya melalu foto, bersih !!!! 
Tidak ada lagi bintik debu yang muncul di foto, ini artinya sensor kamera milik penulis telah bersih dari debu

Jika proses pembersihan area sensor dengan menggunakan blower telah kita lakukan lebih dari dua kali, tapi ternyata debu yang nempel di sensor kamera tidak hilang juga, coba ganti lensa yang digunakan dengan lensa lain milik kita, atau bersihkan dahulu lensa kamera kita sebelum mengetest kembali.